Lagi, Tim Pengabdi FPP UNP Lakukan Program Pengembangan Nagari Binaan di Kawasan Agrowisata Payo Solok

SOLOK - Pengabdian Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang melalui tim yang diketuai oleh Dr. Yuliana, S.P, M. Si beserta anggota pengabdi yang terdiri dari Kurnia Illahi Manvi, SST.Par., M.Par., Sukma Yudisthira, S.Pd., M.Pd. dan Adek Kurnia Fiza, SST.Par., M.Par kembali melakukan pembinaan di Kawasan Agrowisata Payo, Kelurahan Tanah Garam, Kecamatan Lubuk Sikarah, Kota Solok. Kedatangan tim pengabdi kali ini setelah tahun 2019 lalu, berhasil mengembangkan destinasi wisata baru di kawasan itu, yaitu Payo Nature.

Pada program tahun kedua ini kegiatan yang dilakukan oleh tim pengabdi antara lain:

1) Pelatihan tata kelola Agrowisata Payo.

2) Membentuk unit-unit usaha kuliner dari hasil produk Agrowisata Payo.

3) Mengembangkan atraksi wisata di Kawasan Agrowisata Payo.

4) Melakukan promosi wisata kawasan Agrowisata Payo.

Sebagai bentuk pembinaan dalam pengelolaan Kawasan Agrowisata Payo, Tim Pengabdi menginisiasi terbentuknya Kampung Wisata Payo dengan SK dari Kepala Dinas Pariwisata Kota Solok nomor 188.4/11/KPTS-DISPAR/2020.

Dalam arahannya pada kegiatan pendampingan bagi pengelola Kampung Wisata Payo yang diketuai oleh Lurah Tanah Garam, Asril, Kadispar Kota Solok, Hj. Elvi Basri, SE,MM., menyampaikan dukungan penuh dengan kegiatan pembinaan dari UNP ini sebagai wujud kerjasama lanjutan yang sudah dibangun sejak tahun 2017 lalu dengan Dekan Fakultas Pariwisata dan Perhotelan, Dra. Ernawati, M.Pd, Ph.D.

Lebih lanjut beliau memberikan motivasi kepada masyarakat Payo bahwa Kampung Wisata Payo akan menjadi destinasi andalan di Kota Solok, apalagi dengan icon bunga krisan di Agrowisata Batu Patah yang sudah terkenal mendunia apabila jika dikelola dengan baik.

Sebanyak 59 orang warga Payo yang tergabung dalam pengelola Kampung Wisata Payo yang terbagi dalam lima bidang senantiasa berbenah untuk mengembangkan Kawasan Payo sesuai dengan bidang mereka masing - masing.

Bidang kuliner membentuk unit usaha kuliner khas Payo yaitu mengolah dan menjual gulai batang pisang, dendeng pisang, krispi pisang dan serondeng ubi di bawah pendamping Heru Pramudia, SST Par, M.Sc, dosen Jurusan Pariwisata UNP.

Dalam upaya mempromosikan Kampung Wisata Payo, tim pengabdi mendampingi pengelola dalam pembuatan web dan media sosial seperti fb dan istagram.

Pada 2 Oktober 2020, Kampung Wisata Payo juga mendapat kunjungan dari Tim Penilai Peduli Wisata Award (PWA) yang diketuai oleh Kepala Dinas dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sumatera Barat, Novrial, SE, MA.Ak.

Kedatangan tim penilai ini juga disambut dengan tari piring dari kelompok atraksi seni Kampung Wisata Payo yang dikoordinatori oleh Sabinar. Pengelola Kampung Wisata Payo ikut memeriahkan acara penyambutan tim PWA tersebut dengan menyuguhkan berbagai macam atraksi kesenian, kebudayaan dan kuliner khas daerah Payo.(**)